Seandainya AKU bisa MEMILIH

>> Friday, November 5, 2010

Ketika ku menginjakkan kaki di sebuah peMAKAMan,

Ku merenung akan DIRI...

Bisakah aku MEMILIH?

Ku ingin saat ku ’berPULANG’...

...Sedang merasakan keIMANan yang tumbuh kepada-Mu

...Sedang meRINDUkan yang sangat akan perjumpaan dengan-Mu

...Sedang menCINTAi dan diCINTAi-Mu..

...Sedang meRIDLOi dan diRIDLOi-Mu



Sehingga pada saat ’kePULANGanku’...

Aku bisa TERSENYUM bahagia...

Sementara keluarga dan sahabatku melepasku dengan TANGISAN CINTA ...

Dan ku diSAMBUT oleh-Mu dengan keRIDLOan dan keCINTAan...

Dengan ucapan ’SELAMAT’ oleh penduduk langit

Atas keSUKSESanku melalui UJIAN dunia

Atas keSUKSESanku menTAZKIYAH jiwa

Atas keSUKSESanku terhindar dari tipu daya SYAITHAN

Dan atas AMAL KEBAIKAN yang telah ku lakukan

Sehingga diberi KABAR GEMBIRA dengan dibukanya pintu SURGA...



Sungguh... seandainya ku bisa MEMILIH...

Ku ingin...sambutan inilah yang kuHARAPkan kepada-Mu

”Wahai jiwa yang tenang...

Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang ridlo lagi diridloi-Nya.

Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku,

Dan masuklah ke dalam surga-Ku.”

(QS Al Fajr:27-30)gg



Tapi jiwa ini LABIL..

Kadang IMANku NAIK...dan kadang TURUN

Kadang begitu RINGAN ku berIBADAH kepada-Mu

Tapi kadang begitu BERAT ku menTAATi-Mu.

Kadang ku mengorbankan HARTA dan DIRI untuk menggapai CINTA-Mu

Tapi kadang HARTA dan DIRI ini juga yang menghalangi untuk menCINTAi-Mu



Dalam hati ku ingat Firman-Mu...

Bahwa Engkau telah bersumpah dengan ciptaan-Mu yang luar biasa:

”Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,

Dan bulan apabila mengiringinya,

Dan siang apabila menampakkannya,

Dan malam apabila menutupinya,

Dan langit serta pembinaannya,

Dan bumi serta penghamparannya,

Dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),

Maka Allah mengILHAMkan kepada JIWA jalan KEFASIKAN dan KETAKWAAN,

Sesungguhnya berUNTUNGlah orang yang menSUCIkan JIWA itu,

Dan sesungguhnya meRUGIlah orang yang mengKOTORinya.”

(QS Asy Syams : 1-10)



Ku dapat jawaban...

Agar aku bisa MEMILIH...

Ku harus menSUCIkan jiwa dengan seluruh IBADAH kepada-Mu

Dengan mendawamkan ibadah FARDLU dan SUNNAH..

Dan menjauhi semuanya yang bisa mengKOTORi JIWAku

Dengan DOSA dan KEFASIKAN

Sehingga JIWA yang TAKWA inilah yang mendominasi seluruh keHIDUPanku

Dan tenggelamlah JIWA yang FASIK.



Ku ingat juga firman-Mu:

”Hai orang-orang yang beriman, berTAKWAlah kepada Allah dengan seBENAR-BENAR TAKWA kepada-Nya; dan JANGANlah sekali-kali kamu MATI melainkan dalam keadaan menjadi orang-orang yang TUNDUK dan BERSERAH DIRI (MUSLIM).”

(QS Ali Imran : 102)



Agar aku bisa MEMILIH...

Ku harus mengISLAMkan seluruh keHIDUPanku

Jangan sekali-kali KUFUR kepada-Mu

Sehinggga setiap detik nafasku harus bernilai IBADAH kepada-Mu

Sampai datang waktu ’kePULANGanku’



Terima kasih Ya Allah...

Akhirnya aku bisa MEMILIH...

Jalan ISLAM adalah jawabannya

Dengan ISTIQAMAH selalu di jalan-Mu

Engkau yang mengUJIku...

Engkau pula yang meberiku PETUNJUK...

Engkau yang menjadikan HIDUPku penuh COBAan

Engkau pula yang mendatangkan MALAIKAT-Mu membantuku

Karena aku MENGAKUI-Mu ...

Dan selalu ISTIQAMAH akan PENGAKUANku



Ku ingat kembali akan firman-Mu:

”Sesungguhnya orang-orang yang mengakui: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka berISTIQAMAH, maka MALAIKAT akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): "Janganlah kamu merasa TAKUT (dengan masa depanmu) dan janganlah kamu merasa SEDIH (dengan masa silammu); dan berGEMBIRAlah kamu dengan SURGA yang telah dijanjikan Allah kepadamu".

(QS. Fushilat :30)



Katakanlah: "Sesungguhnya aku telah diTUNJUKi oleh TUHANku kepada JALAN yang LURUS, (yaitu) AGAMA yang BENAR; AGAMA IBRAHIM yang HANIF (lurus); dan IBRAHIM itu BUKANlah termasuk orang-orang yang MUSYRIK (menyekutukan Allah)".

Katakanlah: "Sesungguhnya SHALATku, IBADAHku, HIDUPku dan MATIku HANYAlah untuk Allah, Tuhan semesta alam, tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diPERINTAHkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)".

(QS. Al An’am : 161-163)



Setelah itu aku pulang dari pemakaman...

Dengan keMANTAPan IMAN dan keBENINGan JIWA

Bahwa AKU memang HARUS MEMILIH...

Apakah akan kalah dengan KEFASIKAN JIWA

Atau ISTIQAMAH di jalan TAKWA

From Kata2 HIKMAH

0 comments:

Total Pageviews

  © Free Blogger Templates Skyblue by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP